BERITASPIRITKITA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, tidak hadir dalam acara deklarasi cawapres Ganjar Pranowo hari ini. Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, mengungkapkan bahwa Jokowi tidak bisa hadir karena sedang dalam kunjungan kerja ke China.
Puan menyatakan, “Sebagai kader PDIP, Presiden Jokowi saat ini mempunyai tugas negara untuk hadir di Tiongkok, Beijing, juga mempunyai acara lain.” Meskipun demikian, Puan memaklumi absennya Jokowi di acara penting PDIP tersebut dan menekankan bahwa kunjungan kerja Jokowi ke China dianggap jauh lebih penting sebagai seorang presiden.
Ketua DPR RI tersebut menegaskan bahwa tidak ada pecah kongsi dalam partai. Semua anggota partai saling menghormati dan menghargai. Jokowi juga telah menyampaikan bahwa urusan capres dan cawapres adalah urusan partai politik.
Puan menjelaskan, “Jadi ini merupakan hak dari partai politik, yaitu PDI Perjuangan, dengan partai-partai yang bersama dengan PDI Perjuangan, seperti Partai Perindo, Partai Hanura, dan PPP.”
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, menegaskan bahwa partainya telah mengirim undangan kepada Jokowi terkait acara deklarasi. Undangan tersebut telah dikirim ke Sekretaris Kabinet (Seskab), Pramono Anung, yang juga merupakan politikus PDIP.
BACA JUGA:
- Senyum Semangat Fatia Casis Disabilitas Lulus Menuju Rikkes II Bintara Polri
- Menhan Prabowo Subianto Wakili Presiden Jokowi di KTT Gencatan Senjata Gaza di Yordania
- Rupiah Melemah Terhadap Dolar AS, Mata Uang Asia Tenggara Juga Tertekan
- Pengakuan Agus Rahardjo Dimarahi Jokowi Berujung Laporan Polisi, Hasto PDIP: Bisa Dibuktikan Lewat Tes Kebohongan
- Megawati Tuding eksekutif Mirip Orba, Relawan Gibran: Sangat Tidak Berdasar!
Presiden Jokowi tidak hadir dalam acara deklarasi cawapres Ganjar Pranowo karena sedang dalam kunjungan kerja ke China. PDI Perjuangan memaklumi absennya Jokowi dan menekankan bahwa urusan capres dan cawapres adalah urusan partai politik.
